Dresden
Dresden (Sorbia: Dřjezdany, Ceko: Drážďany, Polandia: Drezno) adalah ibu kota negara bagian Sachsen, Jerman. Kota ini dibelah oleh sungai Elbe dan berada tak jauh dari perbatasan Ceko dan Polandia. Kota ini memiliki penduduk sebesar kurang lebih 500.000 jiwa, tetapi dengan daerah di sekitarnya kira-kira satu juta jiwa tinggal di Dresden dan sekitarnya.
Daerah urban Dresden memiliki sekitar 790.000 penduduk. Wilayah metropolitan Dresden memiliki sekitar 1,34 juta penduduk. Dresden adalah salah satu kota yang paling banyak dikunjungi di Jerman, dengan sekitar 4,7 juta turis per tahun.
Kota Dresden didirikan oleh bangsa Slavia yang mendiami sebelah timur Jerman dari abad ke-7 sampai abad ke-10. Kaum bangsa Sorbia yang sekarang tinggal di sekitar daerah sini, masih merupakan keturunan langsung bangsa Slavia yang pernah berkuasa di sini. Kota Dresden sendiri konon didirikan pada tahun 1206, pada tahun 2006 kota ini merayakan hari jadinya yang ke-800. Pada tanggal 26 dan 27 Agustus 1813 kota ini merupakan ajang pertempuran sengit pasukan Napoleon dari Prancis melawan pasukan Austria.
Lalu pada Perang Dunia II, pada 13 Februari 1945, kota ini dibom secara dahsyat oleh pasukan Sekutu dengan hasil 135.000 jiwa penduduk kota ini tewas. Pusat sejarah kota juga hancur, antara lain gedung-gedung kuno.
Dresden menjadi pusat industri utama di Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) dengan banyaknya infrastruktur penelitian. Seperti pusat Bezirk Dresden antara tahun 1952 dan 1990. Banyak bangunan bersejarah kota penting direkonstruksi, termasuk Semperoper dan Istana Zwinger, meskipun para pemimpin kota memilih membangun kembali kota dengan gaya "sosialis modern", sebagian karena alasan ekonomi, tetapi juga untuk melepaskan diri dari masa lalu Dresden sebagai ibukota kerajaan Sachsen dan pusat borjuis Jerman.
Sejak reunifikasi atau penyatuan kembali Jerman pada tahun 1990, pusat kota historis yang hancur mulai direnovasi kembali. Sebagai contoh ialah gedung gereja Frauenkirche yang dibangun ulang menggunakan batu bata asli untuk sebagian besarnya.
Pelukis kenamaan Indonesia dari abad ke-19, Raden Saleh, pernah menetap di kota ini selama beberapa tahun untuk mempelajari seni lukis, dan bekerja sebagai pelukis potret.
Daerah urban Dresden memiliki sekitar 790.000 penduduk. Wilayah metropolitan Dresden memiliki sekitar 1,34 juta penduduk. Dresden adalah salah satu kota yang paling banyak dikunjungi di Jerman, dengan sekitar 4,7 juta turis per tahun.
Kota Dresden didirikan oleh bangsa Slavia yang mendiami sebelah timur Jerman dari abad ke-7 sampai abad ke-10. Kaum bangsa Sorbia yang sekarang tinggal di sekitar daerah sini, masih merupakan keturunan langsung bangsa Slavia yang pernah berkuasa di sini. Kota Dresden sendiri konon didirikan pada tahun 1206, pada tahun 2006 kota ini merayakan hari jadinya yang ke-800. Pada tanggal 26 dan 27 Agustus 1813 kota ini merupakan ajang pertempuran sengit pasukan Napoleon dari Prancis melawan pasukan Austria.
Lalu pada Perang Dunia II, pada 13 Februari 1945, kota ini dibom secara dahsyat oleh pasukan Sekutu dengan hasil 135.000 jiwa penduduk kota ini tewas. Pusat sejarah kota juga hancur, antara lain gedung-gedung kuno.
Dresden menjadi pusat industri utama di Republik Demokratik Jerman (Jerman Timur) dengan banyaknya infrastruktur penelitian. Seperti pusat Bezirk Dresden antara tahun 1952 dan 1990. Banyak bangunan bersejarah kota penting direkonstruksi, termasuk Semperoper dan Istana Zwinger, meskipun para pemimpin kota memilih membangun kembali kota dengan gaya "sosialis modern", sebagian karena alasan ekonomi, tetapi juga untuk melepaskan diri dari masa lalu Dresden sebagai ibukota kerajaan Sachsen dan pusat borjuis Jerman.
Sejak reunifikasi atau penyatuan kembali Jerman pada tahun 1990, pusat kota historis yang hancur mulai direnovasi kembali. Sebagai contoh ialah gedung gereja Frauenkirche yang dibangun ulang menggunakan batu bata asli untuk sebagian besarnya.
Pelukis kenamaan Indonesia dari abad ke-19, Raden Saleh, pernah menetap di kota ini selama beberapa tahun untuk mempelajari seni lukis, dan bekerja sebagai pelukis potret.
Peta - Dresden
Peta
Negara - Jerman
Bendera Jerman |
Meskipun negara-bangsa Jerman modern baru terbentuk pada tahun 1871 seusai Perang Prancis-Prusia, satuan-satuan politik di wilayah ini telah lama memainkan posisi penting dalam era monarki di Eropa sejak penguasaan oleh Kekaisaran Romawi menjelang era modern (Masehi) hingga berakhirnya Perang Napoleon. Penyatuan wilayah Eropa Tengah pada masa Karl Yang Agung (Charlemagne), pemimpin Kerajaan Franka, pada abad ke-8 menjadi rintisan terbentuknya suatu imperium konfederatif berusia hampir 1000 tahun yang dikenal sebagai Imperium Romawi Suci. Imperium ini sangat mewarnai budaya feodal di seluruh Eropa serta menjadi pusat Reformasi gereja Kristen pada abad ke-16 yang melahirkan Protestantisme. Ketika Imperium Romawi Suci dibubarkan pada tahun 1806 akibat perpecahan yang ditimbulkan oleh perang Napoleon, telah tumbuh rasa satu kebangsaan sebagai masyarakat berbahasa yang sama (bahasa Jerman). Namun, negara modern yang terbentuk kemudian tidak sanggup menyatukan cita-cita kebangsaan itu karena Austria membentuk sekutu bersama Hongaria menjadi negara terpisah dari negara Jerman modern. Pada tahun 1949, Jerman, dengan wilayah yang jauh berkurang akibat dua perang besar di Eropa, terbagi menjadi dua negara terpisah: Jerman Barat dan Jerman Timur. Pemisahan ini berakhir 3 Oktober 1990 (menjadi hari nasional Jerman sekarang) ketika Jerman Timur secara resmi menyatukan diri dengan Jerman Barat.
Mata uang / Bahasa
ISO | Mata uang | Simbol | Angka signifikan |
---|---|---|---|
EUR | Euro (Euro) | € | 2 |
ISO | Bahasa |
---|---|
DE | Bahasa Jerman (German language) |